Halo, teman-teman fotografer! Pernah nggak sih kamu ngerasa hasil foto potret kamu kok gitu-gitu aja? Pengen dapet hasil yang 'mahal', yang subjeknya bener-bener pop-out dengan background yang creamy dan lumer kayak es krim di siang bolong? Kalau iya, sini merapat! Gue mau kasih kabar gembira yang udah ditunggu-tunggu sama banyak banget pegiat fotografi di seluruh dunia.
Setelah sekian lama cuma jadi rumor dan bahan obrolan hangat
di forum-forum, akhirnya Sigma secara resmi mengumumkan kalau lensa impian para
fotografer potret, The Sigma 135mm f/1.4 DG Art lens, sekarang
udah in stock dan siap kamu pinang! Yup, kamu nggak salah
baca. Lensa yang digadang-gadang bakal jadi 'The Bokeh King' ini udah tersedia
untuk pengguna kamera Sony E-mount dan L-mount. Yuk, kita bedah bareng-bareng,
se-gokil apa sih lensa ini!
Kenapa Lensa Ini Bikin Geger Dunia Fotografi?
Oke, mungkin ada yang nanya, "Kenapa sih lensa ini
seheboh itu?" Jawabannya simpel, teman-teman: kombinasi maut antara focal
length 135mm dan bukaan super besar f/1.4. Kombinasi ini tuh jarang
banget ada, apalagi yang kualitasnya setajam silet khas seri Art dari Sigma.
Selama ini, para fotografer potret udah cinta mati sama lensa 135mm f/1.8, tapi
Sigma menaikkan standarnya lebih tinggi lagi.
Kebayang nggak sih gimana isolasi subjek yang bisa kamu
dapetin? Dengan f/1.4 di 135mm, background foto kamu bakal 'meleleh' dengan
sempurna, menghasilkan bokeh yang super dreamy dan sinematik.
Ini bukan lagi soal foto bagus, tapi soal menciptakan sebuah karya seni. Keren
bangets kan? Kejadian ini resmi diumumkan pada 27 Oktober 2025, dan langsung
jadi headline di berbagai media fotografi. Para fotografer di
seluruh dunia, terutama yang berbasis di Amerika Utara dan Eropa di mana stok
pertama kali tersedia di retailer besar seperti Adorama dan B&H, langsung
heboh.
Spill Speknya Dong, Bikin Penasaran Aja!
Kalau ngomongin seri "Art" dari Sigma, kita udah
tahu kualitasnya nggak main-main. Ini bukan lensa kaleng-kaleng. Berikut adalah
beberapa statistik dan spesifikasi utama yang bikin kita semua ngiler:
- Pemain
Besar: Sigma Corporation, raksasa optik dari Jepang yang terkenal
dengan lensa berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif.
- Gebrakannya: Menciptakan
lensa autofocus 135mm pertama di dunia dengan bukaan
f/1.4 untuk kamera full-frame mirrorless. Ini adalah sebuah
terobosan teknis!
- Focal
Length: 135mm – sweet spot untuk fotografi
potret, fashion, dan bahkan event.
- Maximum
Aperture: f/1.4 – Inilah biang kerok dari bokeh magis dan
performa super di kondisi minim cahaya.
- Mount
Tersedia: Sony E-mount & L-Mount (Panasonic, Leica, Sigma).
- Kelebihan: Ketajaman
ekstrem bahkan di bukaan terlebar, kualitas bokeh yang luar biasa
halus, build quality yang kokoh khas seri Art.
- Kekurangan: Ukuran
dan bobot yang kemungkinan besar tidak ringan (kualitas butuh pengorbanan,
bro!), dan tentu saja, harga yang premium.
- Harapan
ke Depan: Diperkirakan 90% fotografer potret profesional akan
memasukkan lensa ini ke dalam wishlist mereka, dan
berpotensi menjadi lensa 135mm terlaris di pasaran dalam 2 tahun ke depan.
Gimana Sih Rasanya Pakai Lensa Ini? (Kata Mereka yang
Udah Coba)
Sejak pengumuman ketersediaannya, atmosfer di komunitas
online langsung memanas. Beberapa reviewer ternama yang
beruntung mendapatkan unit pertama udah mulai pamer hasil. Reaksinya? Luar
biasa positif!
Seorang fotografer potret profesional dari New York berkomentar:
Ini gila. Saya pikir 135mm f/1.8 sudah jadi puncak kesempurnaan, tapi f/1.4 ini ada di level yang berbeda. Ketajamannya di area fokus itu brutal, tapi transisi ke area blur-nya sangat-sangat mulus. Autofokusnya juga nge-lock cepet dan senyap. Ini bakal jadi lensa andalan gue buat pemotretan komersial.
Pandangan dari pengamat teknologi fotografi juga serupa.
Mereka menyoroti bagaimana Sigma sekali lagi berhasil mendorong batas-batas
inovasi optik. Strategi Sigma untuk terus merilis lensa-lensa
"monster" seperti ini terbukti berhasil memperkuat posisi mereka
sebagai pemain utama di industri, menantang dominasi lensa-lensa pabrikan
kamera itu sendiri.
Investasi Jangka Panjang atau Cuma FOMO Sesaat?
Ingat, teman-teman, gear canggih seperti ini harganya pasti
nggak murah. Ini adalah sebuah investasi serius untuk karir atau hobi
fotografimu. Pertanyaannya, apakah ini worth it atau kita cuma
kena Fear of Missing Out (FOMO)?
Jawabannya ada di diri kamu sendiri. Kalau kamu serius di
dunia potret dan ingin menghasilkan karya yang 'naik kelas', lensa ini adalah
alat yang sangat powerful. Lensa ini bisa membuka banyak pintu kreativitas
baru. Tapi, jangan lupa bahwa alat terbaik sekalipun nggak akan ada artinya
tanpa skill yang mumpuni. Put enough effort and time into your craft,
pelajari komposisi, pencahayaan, dan cara berinteraksi dengan model. Lensa ini
hanyalah bonus, sebuah akselerator.
Bagi yang masih nabung, jangan berkecil hati. Teruslah
berkarya dengan gear yang kamu punya sekarang. InsyaAllah Allah akan
mudahkan jalan kita buat dapetin gear impian, yang penting semangat
belajarnya jangan pernah padam!
Gas Beli Gak Nih?
Jadi, kesimpulannya, kehadiran Sigma 135mm f/1.4 DG Art yang
kini sudah in stock adalah sebuah berita besar yang sangat
menggembirakan. Ini bukan cuma sekadar lensa baru, tapi sebuah statement dari
Sigma bahwa mereka tidak pernah berhenti berinovasi.
Bagi para profesional dan enthusiast yang
mendambakan kualitas optik terbaik untuk foto potret, lensa ini adalah jawaban
dari doa-doa kalian. Dampaknya jelas: standar foto potret akan semakin
meningkat, dan para fotografer kini punya senjata baru untuk menciptakan visual
yang lebih memukau.
Jadi, gimana menurut kamu? Apakah lensa ini langsung masuk
ke puncak wishlist-mu? Coba deh share pendapatmu di kolom komentar
media sosial, kita ngobrol-ngobrol seru di sana!
Sumber Berita: Photo Rumors





